Beberapa minggu lalu, aku
mendapatkan kesempatan datang ke acara myrepublic di kota kasablanca. Acara
tersebut merupakan event perkenalan bagi myrepublic. Sebagai pemain baru di
industri data dan teknologi, myrepublic datang mengusung konsep-konsep yang
menarik. Jika diperhatikan, myrepublic ini seperti boltz nya fiber optic. Persamaan
keduanya adalah mereka merupakan pionir dalam suatu teknologi. Boltz dengan
4Gnya dulu, dan myrepublic dengan fullfiber optic solutionnya. Myrepublic stand
out dari jajaran provider lainnya dengan beberapa kelebihan yang ditawarkan. Diantara
lain:
Satu hal yang selalu ditonjolkan
oleh myrepublic dalam presentasinya sabtu siang itu adalah: “kami membawa
teknologi baru yang belum ada di Indonesia”. Hal itu membuatku bertanya-tanya,
teknologi baru seperti apa yang dibawa dan ditawarkan oleh myrepublic. Beberapa
yang berhasil menangkap perhatianku adalah:
sistem full fiber opticnya. Myrepublic
menggunakan full sealed fiber optic mulai dari backbone hingga jaringan
distribusi data menuju rumah. Sedikit berbeda dengan jaringan lain yang
menggunakan fiber optic di bagian backbone dan material lain pada jaringan
distribusi data menuju rumah. Hal ini berpengaruh terhadap transfer data,
dimana full sealed fiber optic menghantarkan data lebih baik daripada material
lain.
Priority manajement terhadap aplikasi.
Tidak seperti internet provider
lainnya, myrepublic tidak membatasi kecepatan internet. Sebaliknya, jaringan
MyRepublic bekerja dengan traffic priority system
yang fleksibel. Hal ini menjamin aplikasi-aplikasi yang sensitif terhadap
waktu, seperti video streaming, akan berfungsi dengan baik namun tetap
fleksibel untuk penggunaan data yang besar seperti Big Torrent. Namun agak
mengecewakan karena file sharing dan dwonload ada di prioritas standar. Padahal
seperti kita tahu, dua hal tersebut adalah pendukung utama untuk remote worker
dan pengguna-pengguna kebanyakan. Namun hal tersebut sedikit
terobati oleh Traffic Priority System yang myrepublic yang memungkinkan fleksibilitas
lenih untuk penyaluran bandwidth kepada customer, tanpa
membatasi aktivitas download data dalam jumlah besar seperti Bit Torrent.
Sehingga aktivitas download lebih stabil, cepat dan unlimited.
Gaming latency priority.
Jika sejak awal myrepublic selalu
menonjolkan teknologi barunya, mungkin hal ini lah dimaksud. Myrepublic menyediakan
routing network yang disesuaikan dengan game yang sedang dimain berdasarkan
routing internasional game tersebut.
Lalu, myrepublic juga secara
rutin memonitor routing ke server-server game populer untuk memastikan latency
yang rendah dan konsisten. Latency ini alalah salah satu faktor yang biasanya
mengakibatkan LAG pada game.
Terakhir, memiliki kaitan
terhadap point dua di atas. Myrepublic memiliki priority manajement terhadap aplikasinya
dan sesuai ekspektasi. Game ada di prioritas utama untuk beberapa paket.
Interactive TV
Last but not least adalah
interactive TV. Myrepublic menawarkan bundling dengan interactive Tv yang bisa
didapatkan dengan cara membeli HD entertainment Box terpisah. HD entertainment
Box ini berbasis android dengan firmware yang khusus dikustomasi oleh
myrepublic.
Menarik karena myrepublic lebih
memilih mempercayakan jalur datanya pada sistem operasi android daripada
membuat sistem operasi sendiri. Mungkin karena faktor fleksibilitas andorid
dengan remote keyboard dan mouse. Seperti kita tahu, sistem operasi ini
sangat-sangat fleksibel dan dapat ditweak sesuka hati. Bukan tidak mungkin
jalur data dapat dialihkan dari sini dan pelanggan dapat menggunakan myrepublic
tanpa harus membeli paket datanya.
Overall, myrepublic ini menarik
dengan paket yang ditawarkannya. Harga yang murah untuk layanan data yang cepat,
dan inovasinya. Selidik punya selidik, myrepublic adalah milik sinarmas group. Perusahaan
yang cukup besar. Jadi perkembangannya ke depan mungkin akan menjanjikan.
Sedikit keluar dari tema,
beberapa provider lain seperti kita ketahui setelah marketingnya sukses dan
memiliki banyak pengguna, provider tersebut mengalami penurunan kualitas atau
kenaikan harga seiring berkembangnya bisnis. Fokus mereka menarik sebanyak
mungkin pelanggan tidak sejalan dengan peningkatan (atau minimal pertahanan)
kualitasnya. Semoga myrepublic kedepannya tidak menerapkan pola yang sama dan
tetap menjaga kualitas layanannya.
CMIIW
Tidak ada komentar:
Posting Komentar